Liburan yang panjang di habiskan dengan sia-sia di kota kelahiranku Probolinggo tanpa ada petualangan yang membuat hati bergairah. hehe. Dan pada suatu hari temenku yang bernama Choi mengajakku dan teman2ku berlibur ke Pulau Sempu. Pulau yang pernah kulihat d Trans tv pada acara celebrity on vacation, sangat indah. Akupun tertarik dan ssegera mengiyakan bahwa aku akan ikut. Dengan segala cara aku meminta izin kepada ibuku , akupun diperbolehkan tapi tanpa restu orang tua yg sebenarnya karena aku berbohong karena izinku kerumah teman dan menginap untuk mengerjakan tugas dan bla bla bla (jangan ditiru ya). hoho.
Hari Sabtu, tgl 30 akhirnya aku berangkat bersama Choi naik sepeda motor berdua, karena yg lain tidak diizinkan (mereka jujur, aku nggak) hehe. Jam 11, aku dan Choi meluncur ke rumah pencetus keberangkatan ke Pulau Sempu yaitu Abang sang Keriting (maap bang. juskid XP ) dan dilanjutkan menjeput teman - teman Abang yg lain dan ternyata eh ternyata aku dan Choi yg paling muda, umurnya. wakaka. Perjalanan ke Pulau Sempu pun dimulai dan saat di jalan berbelok-belok dan naik turun tiba-tiba ada orang yang memanggil aku dari belakang untuk segera menstransfer tas yg ada di depanku. Pertama aku ga menghiraukannya kedua aku akhirnya menyerahkannya karena abang yg nyuruh jadi aku kira itu kuli angkut yg disuruh abang, tapi Choi yg merasa curiga terhadap orang yg kukira kuli angkut itu terus-terusan tanya dimana orang sama tasnya itu. Dan selidik demi selidik, setelah sampai dijalan yg lumayan lurus abang memberitahukan kami bahwa orang tadi adalah teman abang yg akan ikut juga ke Pulau Sempu, malu dah kita :P.
Akhirnya sampai di Sendang Biru tapi sayang kita datang sudah mau larut malam dan akhirnya kita dilarang menyeberang ke Pulau Sempu oleh petugas di sana, meski kakak2 sudah merayu dan yakin mampu menyeberang saat itu juga tapi tetap tidak diizinkan karena takut terjadi sesuatu. Kitapun menginap di Sendang Biru untuk beristirahat menyambut pemberangkatan esok hari. Tapi malam itu langit tidak cerah, bolak balik gerimis membasahi kami yg bermalam di Sendang Biru.
Pagipun menjelang ternyata mendung tetap menghiasi langit, tapi perjalanan tetap harus dilaksanakan. Pertama aku dan choi mendapat terapy shock sebelum berangkat ke Pulau Sempu, karena tiba2 ortuku telfon untuk menyuruhku segera pulang tapi alhamdulillah setelah merayu2 bapakku ngizini. hore. . (bohong lagi) hahaha. Sekitar jam 8 kita akhirnya berangkat (pada kesiangan, maunya berangkat jam 6 an gitu) hehe, naik kapal dan menikmati angin darat yg sejuk. Huaa. . SUBHANALLAH indahnya pantai dan pemandangan saat itu. tak terlupakan. Setelah itu sampailah kita di Pulau Sempu dan sebelum kita mencapai pantai yg berada ditengah2 Pulau Sempu maka kami harus melewati hutan yg tanahnya berlumpur karena gerimis yg terus membasahi bumi (lebay) hihi.
Setelah kita melewati lumpur naik turun lembah (prettt) wkwk, akhirnya lelah pun terbayar oleh pemandangan pantai di tengah2 Pulau Sempu yg di isi air laut melalui celah2 batu karang :).
SUBHANALLAH. . Perjalanan ini, pemandangan ini, kebersamaan ini, kebahagiaan ini, keletihan ini tak akan aku lupakan :). Thanks semua yg sudah mengajak aku, Choi dan Abang serta Kakak2 baruku :D. Aku cinta kalian semua. Mmuah. hehehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar